Menu Tutup

Guru Penggerak: Ujung Tombak Transformasi Pendidikan di Indonesia

Program Guru Penggerak yang digagas oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi sejak 2020, telah menyelesaikan delapan angkatan, dan kini angkatan ke-9 dan ke-10 akan segera dibuka. Program ini menimbulkan banyak opini, baik pro maupun kontra. Namun, seiring berjalannya waktu, publik semakin memahami urgensi program ini sebagai solusi untuk mengatasi berbagai masalah pendidikan di Indonesia.

Mengapa Program Guru Penggerak Dicanangkan?

Indonesia selama ini menghadapi tantangan besar dalam dunia pendidikan, salah satunya adalah peringkat rendah pada Programme for International Student Assessment (PISA) yang diadakan oleh Organisation for Economic Co-Operation and Development (OECD). Hasil ini menunjukkan bahwa ada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air. Pemerintah, melalui Kemdikbud, merancang Program Guru Penggerak untuk memperbaiki mutu tenaga pendidik dan mencetak guru yang lebih kompeten, sehingga diharapkan mampu memperbaiki hasil belajar siswa.

Guru Penggerak: Tingkatan Tertinggi dalam Kategori Guru

Tipe-tipe guru dapat dikategorikan menjadi beberapa tingkatan:

  1. Guru yang hanya mengajar.
  2. Guru yang mendidik.
  3. Guru yang menginspirasi.
  4. Guru penggerak.

Sebagai tingkatan tertinggi, guru penggerak diharapkan menjadi agen perubahan di sekolah, mampu memberikan dampak nyata terhadap transformasi pendidikan. Program ini bukan hanya perpanjangan dari program lama, seperti PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan), melainkan merupakan upaya untuk menciptakan perubahan signifikan dalam cara pengajaran, terutama dalam meningkatkan metode pembelajaran yang lebih relevan dengan kebutuhan siswa saat ini.

Peran Strategis Guru Penggerak

Guru penggerak tidak hanya menjadi guru biasa; mereka adalah pemimpin pembelajaran yang memiliki peran strategis dalam menggerakkan komunitas pendidikan di sekolah dan masyarakat. Berikut adalah beberapa peran penting yang diemban oleh guru penggerak:

1. Agen Perubahan di Sekolah

Guru penggerak adalah ujung tombak dalam menciptakan perubahan positif di sekolah. Mereka diharapkan mampu membagikan ilmu dan pengalaman yang didapat selama pelatihan kepada guru lain, sehingga seluruh sekolah dapat merasakan manfaat dari program ini.

2. Pemimpin Pembelajaran

Sebagai pemimpin pembelajaran, guru penggerak bertugas menciptakan pembelajaran berkualitas yang berfokus pada murid. Guru penggerak menerapkan metode yang lebih inovatif, termasuk pemanfaatan teknologi dan penerapan Project-Based Learning (PBL), Inquiry-Based Learning, atau Learning by Doing untuk mendorong siswa belajar lebih aktif.

3. Penggerak Komunitas Pendidikan

Guru penggerak tidak hanya mengajar di kelas, tetapi juga menjadi penggerak dalam komunitas pendidikan seperti KKG (Kelompok Kerja Guru) dan MGMP (Musyawarah Guru Mata Pelajaran). Mereka mendorong kolaborasi antar guru, kepala sekolah, serta orang tua untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih besar.

4. Pembimbing Rekan Sejawat

Dengan ilmu yang diperoleh, guru penggerak berperan sebagai tempat bertanya bagi guru lain. Mereka tidak hanya berbagi pengetahuan, tetapi juga menjadi mentor dalam membantu rekan-rekan guru menghadapi tantangan di kelas. Ini menciptakan budaya belajar yang lebih kuat di lingkungan sekolah.

5. Kolaborator dengan Tenaga Pendidik Lainnya

Kolaborasi adalah kunci bagi keberhasilan pembelajaran. Guru penggerak harus mampu bekerja sama dengan tenaga pendidik lainnya dalam mempersiapkan perangkat pembelajaran, media, hingga penilaian siswa. Kolaborasi ini juga penting dalam merumuskan solusi atas masalah yang dihadapi oleh sekolah.

6. Pencipta Hubungan Harmonis dengan Siswa

Seorang guru penggerak harus memiliki hubungan yang erat dengan siswa. Mereka harus mampu menjalin komunikasi yang hangat dan positif sehingga siswa merasa nyaman dan termotivasi dalam belajar. Guru penggerak dianggap sebagai orang tua kedua di sekolah, sehingga mereka dituntut untuk memiliki karakter seperti penyayang, sabar, dan empati.

Transformasi Melalui Program Guru Penggerak

Program Guru Penggerak adalah penyempurnaan dari kebijakan pendidikan sebelumnya, dengan cakupan yang lebih luas dan target yang lebih jelas. Salah satu tujuannya adalah untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka yang memungkinkan guru mengadopsi metode pembelajaran yang lebih fleksibel dan berpusat pada siswa. Dengan bimbingan instruktur dan fasilitator profesional, guru penggerak mengikuti pelatihan selama 9 bulan yang mencakup pembelajaran berbasis proyek, penggunaan teknologi pendidikan, serta pengembangan kurikulum yang relevan.

Tantangan dan Solusi dalam Pengembangan Guru Penggerak

Seperti program besar lainnya, Guru Penggerak juga menghadapi tantangan, mulai dari kurangnya kesadaran guru, akses terbatas terhadap teknologi di daerah terpencil, hingga dukungan yang belum optimal dari stakeholder. Beberapa solusi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tantangan ini meliputi:

  1. Sosialisasi Program: Peningkatan kampanye tentang manfaat Guru Penggerak agar lebih banyak guru tertarik mengikuti program.
  2. Peningkatan Fasilitas Teknologi: Akses internet dan perangkat elektronik yang memadai harus diprioritaskan, terutama di daerah terpencil.
  3. Dukungan Stakeholder: Peran pemerintah daerah, kepala sekolah, dan orang tua sangat penting dalam mendukung keberhasilan program ini.

Kesimpulan

Guru penggerak memegang peranan penting dalam mentransformasi pendidikan di Indonesia. Mereka tidak hanya sekadar mengajar, tetapi juga menjadi pemimpin pembelajaran yang mampu menginspirasi dan menggerakkan perubahan di sekolah dan masyarakat. Dengan kompetensi yang kuat, kolaborasi yang baik, dan dukungan dari berbagai pihak, guru penggerak adalah kunci keberhasilan pendidikan di masa depan, mempersiapkan generasi yang cerdas, kreatif, dan berkarakter.

Referensi:

  • Halopedeka. (2024). Peran Guru Penggerak dalam Transformasi Pendidikan Indonesia. Dari https://www.halopedeka.com
  • Unfatma.ac.id. (2024). Kelebihan Peran Guru Penggerak dalam Transformasi Pendidikan Indonesia. Dari https://unfatma.ac.id
  • SMK Muhammadiyah 5 Kisaran. (2024). Inilah Jawaban untuk Soal Apa Kelebihan yang Mendukung Peran Anda sebagai Guru dan Jelaskan Alasannya Beserta Contohnya. Dari https://smkmuhammadiyah5kisaran.sch.id
  • Kemdikbud Itjen. (2024). Pelopor Perubahan: Peran Guru Penggerak dalam Peningkatan Kualitas Pendidikan. Dari https://itjen.kemdikbud.go.id
  • Kejarcita. (2024). Kelebihan yang Mendukung Peran Guru Penggerak. Dari https://blog.kejarcita.id
  • Kompasiana. (2024). Peran Guru Penggerak dalam Transformasi Pendidikan Masa Depan. Dari https://www.kompasiana.com

Lainnya