Menu Tutup

Kriteria Penilaian Investasi: NPV, IRR, PP, PI, dan B/C Ratio

Muallif

Kriteria penilaian investasi adalah alat yang digunakan untuk mengevaluasi kelayakan suatu proyek investasi. Beberapa kriteria yang umum digunakan adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Payback Period (PP), Profitability Index (PI), dan Benefit-Cost Ratio (B/C Ratio). Mari kita bahas satu per satu:

1. Net Present Value (NPV)

  • Definisi: NPV adalah selisih antara nilai sekarang dari arus kas masuk bersih dengan nilai sekarang dari investasi awal.
  • Interpretasi:
    • NPV positif: Proyek layak secara finansial karena menghasilkan keuntungan yang lebih besar dari biaya investasi.
    • NPV negatif: Proyek sebaiknya ditolak karena menghasilkan kerugian.
  • Rumus: 
    NPV = ∑ (Arus Kas Tahun ke-t / (1 + r)^t) - Investasi Awal

    Dimana:

    • r = Tingkat diskonto (tingkat pengembalian yang diharapkan)
    • t = Tahun

2. Internal Rate of Return (IRR)

  • Definisi: IRR adalah tingkat diskonto yang membuat NPV suatu proyek menjadi nol.
  • Interpretasi:
    • IRR lebih besar dari tingkat diskonto: Proyek layak.
    • IRR lebih kecil dari tingkat diskonto: Proyek tidak layak.
  • Perhitungan: Perhitungan IRR biasanya dilakukan menggunakan software keuangan atau metode iteratif.

3. Payback Period (PP)

  • Definisi: PP adalah waktu yang dibutuhkan untuk memulihkan kembali investasi awal dari arus kas masuk proyek.
  • Interpretasi: Semakin pendek PP, semakin cepat investasi dapat kembali.
  • Rumus: 
    Payback Period = Investasi Awal / Arus Kas Tahunan Rata-rata

4. Profitability Index (PI)

  • Definisi: PI adalah rasio antara nilai sekarang dari arus kas masuk dengan nilai sekarang dari investasi awal.
  • Interpretasi:
    • PI lebih besar dari 1: Proyek layak.
    • PI lebih kecil dari 1: Proyek tidak layak.
  • Rumus: 
    PI = Nilai Sekarang Arus Kas Masuk / Nilai Sekarang Investasi Awal

5. Benefit-Cost Ratio (B/C Ratio)

  • Definisi: B/C Ratio adalah perbandingan antara nilai sekarang dari manfaat dengan nilai sekarang dari biaya suatu proyek.
  • Interpretasi:
    • B/C Ratio lebih besar dari 1: Manfaat lebih besar dari biaya.
    • B/C Ratio lebih kecil dari 1: Biaya lebih besar dari manfaat.
  • Rumus: 
    B/C Ratio = Nilai Sekarang Manfaat / Nilai Sekarang Biaya

Kapan Menggunakan Kriteria Mana?

  • NPV: Cocok untuk membandingkan proyek dengan skala investasi yang berbeda.
  • IRR: Cocok untuk membandingkan tingkat pengembalian proyek dengan alternatif investasi lainnya.
  • PP: Cocok untuk proyek yang membutuhkan pengembalian investasi yang cepat.
  • PI: Cocok untuk proyek yang memiliki kendala anggaran.
  • B/C Ratio: Cocok untuk proyek yang memiliki dampak sosial atau lingkungan.

Penting:

  • Tingkat Diskonto: Pemilihan tingkat diskonto sangat berpengaruh terhadap hasil analisis.
  • Analisis Sensitivitas: Melakukan analisis sensitivitas terhadap berbagai variabel dapat membantu mengurangi risiko kesalahan dalam pengambilan keputusan.
  • Kriteria Tambahan: Selain kriteria di atas, ada juga kriteria lain yang dapat digunakan, seperti Accounting Rate of Return (ARR) dan Internal Rate of Return (IRR).
Tagged

Lainnya