Masjid Al-Furqan di Bandar Lampung bukan hanya sebagai tempat ibadah bagi umat Muslim, tetapi juga merupakan pusat sosial, budaya, dan pendidikan. Masjid ini telah menjadi ikon penting di kota Bandar Lampung, menandai sejarah panjang peranannya dalam kehidupan masyarakat dan perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Sejarah Pembangunan Masjid Al-Furqan
Pembangunan Masjid Al-Furqan Bandar Lampung digagas oleh Presiden Soekarno pada tahun 1950-an. Lahan masjid tersebut dibeli oleh Soekarno dari warga setempat dan kemudian diwakafkan untuk pembangunan masjid. Peletakan batu pertama dilakukan pada tahun 1961, dan pembangunan ini melalui beberapa tahapan hingga akhirnya masjid ini berdiri megah.
Awalnya, rencana pembangunan masjid ini akan dilaksanakan di Pasar Bambu Kuning, namun karena berbagai kendala, lokasinya dipindahkan ke daerah Lungsir, yang berada di antara dua kota, Tanjung Karang dan Teluk Betung.
Tahap pertama pembangunan berlangsung pada tahun 1958-1969 dengan luas bangunan awal sekitar 20×25 meter tanpa kubah, mihrab, atau tempat imam memimpin salat. Selanjutnya, masjid mengalami berbagai perubahan signifikan, seperti penambahan lantai, kubah, mihrab, teras, menara, serta fasilitas-fasilitas lainnya.
Arsitektur dan Keunikan Masjid
Masjid Al-Furqan memiliki desain arsitektur yang khas, menggabungkan gaya Timur Tengah dan sentuhan lokal. Salah satu fitur arsitektur yang paling menonjol adalah menara setinggi 114 meter yang menjadi ikon kota Bandar Lampung. Menara ini dilengkapi dengan lift, AC, serta jalur khusus difabel, menjadikannya sebagai destinasi wisata religi yang menarik, tidak hanya bagi umat Islam, tetapi juga masyarakat umum.
Bangunan masjid terdiri dari dua lantai utama, dengan lantai kedua sering digunakan untuk berbagai acara pertemuan dan resepsi pernikahan. Selain itu, masjid ini memiliki kubah besar dengan desain atap berlapis tiga, yang menggambarkan keindahan arsitektur khas Walisongo.
Fasilitas Pendukung
Masjid Al-Furqan bukan hanya sekadar tempat beribadah. Dengan kapasitas menampung lebih dari 2.000 jamaah, masjid ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas, seperti aula pertemuan, tempat wudhu yang luas, toilet bersih, serta area parkir yang memadai. Fasilitas ini sering digunakan untuk berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, seperti seminar, kajian, hingga acara pernikahan.
Selain itu, penataan halaman masjid juga dirancang sedemikian rupa agar memberikan kenyamanan bagi para pengunjung. Lampu-lampu hias yang dipasang di area halaman dan bangunan masjid menambah kesan estetis, terutama di malam hari, membuat masjid ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Bandar Lampung.
Menara Ikonik Masjid
Menara Masjid Al-Furqan diresmikan oleh Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, pada tahun 2021 dan langsung menjadi salah satu ikon kota. Dengan ketinggian 114 meter, menara ini bukan hanya menjadi yang tertinggi di Provinsi Lampung, tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang menawarkan pemandangan indah kota Bandar Lampung dari atas.
Menara ini tidak hanya diperuntukkan bagi umat Muslim, tetapi juga terbuka bagi masyarakat dari berbagai agama yang ingin menikmati pemandangan kota. Menara tersebut dilengkapi dengan fasilitas modern seperti AC, lift, serta jalur difabel untuk memastikan kenyamanan semua pengunjung. Namun, penggunaan menara masih harus menunggu pengaturan teknis operasional sebelum dibuka secara umum.
Kontribusi Sosial dan Budaya
Sebagai masjid terbesar di Lampung, Masjid Al-Furqan berfungsi sebagai pusat kegiatan sosial dan budaya. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini menjadi tempat masyarakat berkumpul untuk berbagai kegiatan, seperti pendidikan agama, seminar, dan acara budaya lainnya. Kehadiran masjid ini memberikan dampak yang signifikan dalam memperkuat ikatan sosial di antara masyarakat setempat.
Bahkan, di malam hari, area sekitar Masjid Al-Furqan menjadi tempat berkumpulnya kaum milenial dan menjadi lokasi wisata kuliner malam yang populer di Bandar Lampung. Hal ini menjadikan masjid ini tidak hanya sebagai pusat spiritual, tetapi juga sebagai pusat interaksi sosial dan budaya bagi masyarakat.
Kesimpulan
Masjid Al-Furqan Bandar Lampung merupakan salah satu landmark penting yang tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat sosial, budaya, dan pendidikan. Dengan sejarah yang panjang, arsitektur yang megah, serta berbagai fasilitas modern, masjid ini telah menjadi kebanggaan masyarakat Lampung dan daya tarik wisata religi yang harus dikunjungi.
Pembangunan yang berkesinambungan, mulai dari gagasan Presiden Soekarno hingga modernisasi yang dilakukan pada masa kini, menunjukkan betapa pentingnya peran masjid ini dalam perkembangan masyarakat Bandar Lampung. Masjid Al-Furqan terus berfungsi sebagai simbol persatuan dan spiritualitas bagi masyarakat, sekaligus sebagai saksi sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Sumber:
Daftar Pustaka
Liputan6. (2023). Masjid Al Furqan Bandar Lampung: Sejarah, Arsitektur, dan Fasilitasnya. Diakses dari https://www.liputan6.com/hot/read/5388450/masjid-al-furqan-bandar-lampung-sejarah-arsitektur-dan-fasilitasnya.
Wikipedia. (2023). Masjid Al-Furqan Bandar Lampung. Diakses dari https://id.wikipedia.org/wiki/Masjid_Al-Furqan_Bandar_Lampung.
Tripadvisor. (2023). Al-Furqon Grand Mosque – Bandar Lampung, Indonesia. Diakses dari https://www.tripadvisor.co.id/Attraction_Review-g297722-d8862591-Reviews-Al_Furqon_Grand_Mosque-Bandar_Lampung_Lampung_Sumatra.html.
Pemerintah Kota Bandar Lampung. (2023). Destinasi: Masjid Agung Al-Furqon Bandar Lampung. Diakses dari https://bandarlampungkota.go.id/new/destinasi-20-Masjid-Agung-Al-Furqon-Bandar-Lampung.html.
Tribun Lampung Wiki. (2022). Sejarah Masjid Agung Al-Furqon Bandar Lampung, Digagas Pembangunannya oleh Presiden Soekarno. Diakses dari https://tribunlampungwiki.tribunnews.com/2022/04/20/sejarah-masjid-agung-al-furqon-bandar-lampung-digagas-pembangunannya-oleh-presiden-soekarno?page=all.
Uloom.id. (2023). Masjid Al Furqon Bandar Lampung. Diakses dari https://uloom.id/venue/masjid-al-furqon-bandar-lampung/.
Antara News. (2021). Menara Masjid Al-Furqon Jadi Ikon Baru Kota Bandarlampung. Diakses dari https://www.antaranews.com/berita/2220310/menara-masjid-al-furqon-jadi-ikon-baru-kota-bandarlampung.