Menu Tutup

Nasab Nabi Muhammad sampai Nabi Adam

Silsilah atau nasab Nabi Muhammad SAW hingga Nabi Adam AS merupakan topik penting dalam sejarah Islam, karena menunjukkan garis keturunan langsung dari manusia pertama hingga Rasulullah SAW. Memahami silsilah ini membantu kita mengenali hubungan antara para nabi dan peran mereka dalam menyebarkan ajaran tauhid.

Nasab Nabi Muhammad SAW hingga Adnan

Para ulama sepakat mengenai nasab Nabi Muhammad SAW dari ayahnya, Abdullah, hingga Adnan. Berikut urutannya:

  1. Muhammad bin Abdullah
  2. Abdullah bin Abdul Muthalib
  3. Abdul Muthalib bin Hasyim
  4. Hasyim bin Abdu Manaf
  5. Abdu Manaf bin Qushay
  6. Qushay bin Kilab
  7. Kilab bin Murrah
  8. Murrah bin Ka’ab
  9. Ka’ab bin Lu’ay
  10. Lu’ay bin Ghalib
  11. Ghalib bin Fihr
  12. Fihr bin Malik
  13. Malik bin An-Nadhr
  14. An-Nadhr bin Kinanah
  15. Kinanah bin Khuzaimah
  16. Khuzaimah bin Mudrikah
  17. Mudrikah bin Ilyas
  18. Ilyas bin Mudhar
  19. Mudhar bin Nizar
  20. Nizar bin Ma’ad
  21. Ma’ad bin Adnan

Silsilah ini diakui keabsahannya oleh para sejarawan dan ulama, seperti yang disebutkan dalam berbagai sumber sejarah Islam.

Nasab dari Adnan hingga Nabi Ibrahim AS

Terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama mengenai nasab di atas Adnan hingga Nabi Ibrahim AS. Beberapa sumber menyebutkan urutan berikut:

  1. Adnan bin Udad
  2. Udad bin Muqawwam
  3. Muqawwam bin Nahur
  4. Nahur bin Tayrah
  5. Tayrah bin Ya’rub
  6. Ya’rub bin Yasyjub
  7. Yasyjub bin Nabit
  8. Nabit bin Ismail
  9. Ismail bin Ibrahim

Namun, keabsahan urutan ini masih diperdebatkan, dan beberapa ulama menyarankan untuk berhenti pada Adnan karena kurangnya bukti yang kuat mengenai nasab di atasnya.

Nasab dari Nabi Ibrahim AS hingga Nabi Adam AS

Silsilah dari Nabi Ibrahim AS hingga Nabi Adam AS juga memiliki variasi dalam sumber-sumber sejarah. Salah satu versi menyebutkan:

  1. Ibrahim bin Tarih (Azar)
  2. Tarih bin Nahur
  3. Nahur bin Sarugh
  4. Sarugh bin Ra’u
  5. Ra’u bin Falikh
  6. Falikh bin Abir
  7. Abir bin Syalikh
  8. Syalikh bin Arfakhsyad
  9. Arfakhsyad bin Sam
  10. Sam bin Nuh
  11. Nuh bin Lamik
  12. Lamik bin Mutusyalakh
  13. Mutusyalakh bin Akhnukh (Idris)
  14. Akhnukh bin Yarid
  15. Yarid bin Mahlail
  16. Mahlail bin Qainan
  17. Qainan bin Anusy
  18. Anusy bin Syits
  19. Syits bin Adam
  20. Adam

Perlu dicatat bahwa silsilah ini didasarkan pada tradisi dan riwayat yang berbeda, dan beberapa bagiannya mungkin tidak memiliki bukti historis yang kuat.

Pentingnya Memahami Nasab Nabi Muhammad SAW

Mengetahui nasab Nabi Muhammad SAW hingga Nabi Adam AS memiliki beberapa manfaat:

  1. Menguatkan Keimanan: Memahami silsilah para nabi membantu kita mengenali kesinambungan ajaran tauhid yang dibawa oleh para nabi dari Nabi Adam AS hingga Nabi Muhammad SAW.
  2. Menghargai Sejarah Islam: Pengetahuan tentang nasab ini memperkaya pemahaman kita tentang sejarah dan perkembangan umat manusia dalam perspektif Islam.
  3. Meneladani Para Nabi: Dengan mengetahui silsilah ini, kita dapat lebih mudah meneladani kehidupan dan ajaran para nabi yang merupakan leluhur Rasulullah SAW.

Sebagai umat Muslim, penting bagi kita untuk mempelajari dan memahami sejarah serta silsilah para nabi, termasuk nasab Nabi Muhammad SAW hingga Nabi Adam AS, sebagai bentuk penghormatan dan kecintaan kepada para utusan Allah SWT.

Lainnya