Program Kartu Prakerja adalah inisiatif pemerintah Indonesia untuk meningkatkan kompetensi kerja masyarakat. Program ini tidak hanya ditujukan bagi pencari kerja, tetapi juga untuk pekerja yang terkena PHK dan mereka yang ingin mengembangkan keterampilan di berbagai bidang. Dengan Kartu Prakerja, peserta memiliki kesempatan untuk mengikuti pelatihan, baik secara daring maupun tatap muka, yang diharapkan dapat meningkatkan daya saing di pasar kerja.
Berikut adalah panduan lengkap tentang syarat, cara daftar, manfaat, dan tahapan program Kartu Prakerja:
Syarat Pendaftaran Kartu Prakerja
Untuk mengikuti program Kartu Prakerja, calon peserta harus memenuhi beberapa persyaratan, yaitu:
- Warga Negara Indonesia (WNI), dibuktikan dengan identitas diri berupa e-KTP.
- Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 64 tahun.
- Tidak sedang menempuh pendidikan formal (sekolah/kuliah).
- Sedang mencari pekerjaan, pekerja yang terkena PHK, atau pekerja yang ingin meningkatkan kompetensi. Selain itu, pekerja yang dirumahkan dan pekerja bukan penerima upah, termasuk pelaku usaha mikro dan kecil juga bisa mendaftar.
- Bukan termasuk pejabat negara, ASN, anggota TNI/Polri, kepala desa, perangkat desa, serta direktur/komisaris/dewan pengawas BUMN atau BUMD.
- Dalam satu Kartu Keluarga (KK) hanya maksimal dua orang yang bisa terdaftar sebagai penerima Kartu Prakerja.
Cara Mendaftar Program Kartu Prakerja
Mendaftar program Kartu Prakerja cukup mudah dan dapat dilakukan secara online melalui laman resmi Prakerja.go.id. Berikut langkah-langkah pendaftaran:
- Akses laman resmi Kartu Prakerja di www.prakerja.go.id.
- Buat akun dengan memasukkan alamat email dan kata sandi.
- Verifikasi identitas dengan mengisi Nomor Induk Kependudukan (NIK), nomor Kartu Keluarga (KK), serta tanggal lahir.
- Isi data diri secara lengkap sesuai dengan kolom yang disediakan.
- Unggah foto e-KTP dan lakukan verifikasi foto wajah.
- Isi alasan mengikuti program dan keterampilan yang ingin dikembangkan.
- Verifikasi nomor telepon dengan OTP yang dikirim melalui SMS.
- Ikuti tes kemampuan dasar (TKD) untuk menguji kompetensi calon peserta.
- Pilih gelombang seleksi yang tersedia dan sesuai dengan wilayah peserta.
- Setelah mendaftar, calon peserta akan mendapatkan notifikasi melalui email atau SMS mengenai kelulusan.
Manfaat Kartu Prakerja
Program Kartu Prakerja menawarkan berbagai manfaat yang dirancang untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan keterampilan dan menemukan pekerjaan yang sesuai. Manfaat utama dari program ini meliputi:
- Pelatihan gratis. Peserta mendapatkan akses untuk mengikuti pelatihan dengan biaya yang ditanggung oleh pemerintah.
- Saldo pelatihan sebesar Rp3,5 juta yang dapat digunakan untuk memilih berbagai jenis pelatihan di platform digital mitra resmi Kartu Prakerja.
- Insentif pasca pelatihan sebesar Rp600 ribu yang diberikan setelah menyelesaikan pelatihan.
- Insentif survei sebesar Rp50 ribu untuk setiap pengisian survei yang dilakukan sebagai evaluasi program.
- Akses rekomendasi pekerjaan dari platform seperti Jobstreet, Karir.com, Pintarnya, dan TopKarir.
Tahapan Program Kartu Prakerja
Untuk dapat sepenuhnya memanfaatkan program ini, ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh peserta, yaitu:
- Membuat akun dan mendaftar. Proses dimulai dengan pembuatan akun di laman resmi, pengisian data diri, dan mengikuti tes kemampuan dasar (TKD).
- Mengikuti seleksi gelombang. Calon peserta akan diikutkan dalam gelombang seleksi yang ditentukan sesuai wilayah masing-masing.
- Memilih pelatihan. Peserta yang lolos seleksi dapat memilih pelatihan sesuai kebutuhan menggunakan saldo pelatihan yang disediakan.
- Mengikuti pelatihan. Pelatihan harus diikuti dengan serius dan ditandai dengan pre-test dan post-test, hingga mendapatkan sertifikat.
- Memberikan ulasan. Setelah pelatihan selesai, peserta diharuskan memberi ulasan dan rating terhadap pelatihan yang telah diikuti.
- Mendapatkan insentif. Peserta akan mendapatkan insentif sebesar Rp600 ribu beberapa hari setelah menyelesaikan pelatihan dan Rp50 ribu untuk setiap pengisian survei evaluasi.
- Mengisi survei evaluasi. Untuk membantu pemerintah dalam mengevaluasi program, peserta diharuskan mengisi survei evaluasi yang juga memberikan insentif tambahan.