Menu Tutup

Faktor-Faktor yang Menghambat Koperasi Menjadi Pemain Utama dalam Perekonomian Indonesia dan Upaya-Upaya untuk Mengatasinya

Koperasi adalah salah satu bentuk badan usaha di Indonesia yang beranggotakan sekumpulan orang yang berlandaskan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi kerakyatan yang berasas kekeluargaan1. Koperasi di Indonesia telah ada sejak masa penjajahan Belanda, dan berkembang pesat setelah kemerdekaan2. Koperasi di Indonesia memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat, memperkuat ketahanan ekonomi kerakyatan, dan mengembangkan perekonomian nasional3.

Namun, meskipun koperasi memiliki potensi besar untuk menjadi pemain utama dalam perekonomian Indonesia, kenyataannya koperasi masih menghadapi berbagai kendala dan tantangan yang menghambat perkembangannya. Beberapa faktor yang menyebabkan koperasi tidak menjadi pemain utama dalam perekonomian Indonesia adalah sebagai berikut:

  • Kurangnya dukungan dari pemerintah. Pemerintah belum memberikan perhatian yang cukup terhadap koperasi, baik dalam hal regulasi, fasilitasi, maupun pengawasan. Kebijakan pemerintah yang sering berubah-ubah dan tidak konsisten juga menyulitkan koperasi untuk beradaptasi dan berkembang. Selain itu, pemerintah juga belum memberikan insentif dan perlindungan yang memadai bagi koperasi, seperti kemudahan perizinan, pembebasan pajak, bantuan modal, subsidi bunga, dan lain-lain4.
  • Kurangnya profesionalisme dan kemandirian koperasi. Banyak koperasi yang masih bergantung pada bantuan dan campur tangan pihak luar, seperti pemerintah, partai politik, atau organisasi massa. Hal ini mengurangi kemandirian dan otonomi koperasi dalam mengelola usahanya. Selain itu, banyak koperasi yang belum menerapkan manajemen yang profesional, transparan, dan akuntabel. Koperasi juga sering mengalami masalah internal, seperti konflik kepentingan, nepotisme, korupsi, dan penyalahgunaan wewenang5.
  • Kurangnya kualitas dan kuantitas sumber daya manusia (SDM) koperasi. SDM koperasi adalah salah satu faktor kunci yang menentukan keberhasilan koperasi. Namun, banyak koperasi yang masih kekurangan SDM yang berkualitas, baik dari segi pendidikan, keterampilan, pengalaman, maupun motivasi. Koperasi juga belum mampu memberikan kesejahteraan dan pengembangan yang memadai bagi SDM-nya, seperti gaji, tunjangan, pelatihan, dan karier.
  • Kurangnya inovasi dan adaptasi koperasi. Koperasi harus mampu berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman, pasar, dan teknologi. Namun, banyak koperasi yang masih menjalankan usaha-usaha yang konvensional, monoton, dan tidak kompetitif. Koperasi juga belum mampu memanfaatkan peluang dan tantangan yang ada, seperti globalisasi, digitalisasi, dan ekonomi kreatif. Koperasi juga belum mampu menciptakan produk dan layanan yang unik, berkualitas, dan berdaya saing.
Baca Juga:  Startup: Karakteristik, Model Bisnis, Tantangan, dan Tips Sukses Menggagas Masa Depan dengan Inovasi Teknologi

Oleh karena itu, untuk membuat koperasi menjadi pemain utama dalam perekonomian Indonesia, diperlukan upaya-upaya yang komprehensif dan kolaboratif dari semua pihak yang terkait, seperti pemerintah, koperasi, anggota, masyarakat, akademisi, dan media. Beberapa langkah yang dapat dilakukan adalah:

  • Meningkatkan peran dan tanggung jawab pemerintah dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif, memberikan dukungan dan fasilitasi yang memadai, serta melakukan pengawasan dan penegakan hukum yang efektif bagi koperasi.
  • Meningkatkan profesionalisme dan kemandirian koperasi dalam mengelola usahanya, dengan menerapkan prinsip-prinsip koperasi, manajemen yang baik, transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi anggota.
  • Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM koperasi, dengan memberikan pendidikan, pelatihan, bimbingan, motivasi, kesejahteraan, dan pengembangan yang berkelanjutan.
  • Meningkatkan inovasi dan adaptasi koperasi, dengan mengembangkan usaha-usaha yang kreatif, diversifikasi, dan kompetitif, serta memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) yang canggih.

Sumber:
(1) Sejarah Koperasi di Indonesia Singkat yang Perlu Diketahui. https://kumparan.com/
(2) Landasan dan Asas Koperasi di Indonesia beserta Fungsinya. https://kumparan.com/
(3) Tujuan, Jenis dan Keuntungan Menabung di Koperasi yang Harus Diketahui. https://www.fimela.com/
(4) Koperasi di Indonesia – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/
(5) Pengertian Koperasi: Sejarah, Fungsi, Tujuan, Prinsip dan Jenisnya. https://www.gramedia.com/

Posted in Ragam

Artikel Terkait: