Menu Tutup

Niat Zakat Fitrah

Zakat fitrah merupakan rukun Islam yang wajib ditunaikan oleh setiap Muslim yang mampu. Menunaikan zakat fitrah tidak hanya kewajiban, tetapi juga mengandung banyak manfaat, baik bagi individu maupun masyarakat. Salah satu hal penting dalam menunaikan zakat fitrah adalah niat.

Pengertian Niat Zakat Fitrah

Niat zakat fitrah adalah ungkapan tekad di dalam hati untuk mengeluarkan zakat fitrah. Niat ini diucapkan sebelum menunaikan zakat fitrah. Niat zakat fitrah dapat diucapkan dalam bahasa Arab ataupun bahasa Indonesia.

Waktu Niat Zakat Fitrah

Waktu terbaik untuk mengucapkan niat zakat fitrah adalah setelah matahari terbenam pada tanggal 29 Ramadhan. Namun, niat zakat fitrah boleh diucapkan kapanpun sejak awal Ramadhan hingga sebelum shalat Idul Fitri. Ulama Syafi’iyah bahkan membolehkan niat zakat fitrah di waktu setelah shalat Idul Fitri, dengan catatan belum menunaikan zakat fitrah.

Lafal Niat Zakat Fitrah

Berikut lafal niat zakat fitrah dalam bahasa Arab dan bahasa Indonesia:

Bahasa Arab:

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِي وَعَنْ مَنْ أَعْقِلُ مِنْ مَالِيْ هَذِهِ السَّنَةِ لِلَّهِ تَعَالَى

Bahasa Indonesia:

“Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri dan orang-orang yang menjadi tanggungan nafkahku dengan harta benda ini pada tahun ini karena Allah SWT.”

Baca Juga:  Lanskap Digital Marketing

Contoh Niat Zakat Fitrah

Berikut beberapa contoh niat zakat fitrah untuk situasi yang berbeda:

  • Niat zakat fitrah untuk diri sendiri:

“Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala.”

Artinya: “Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri fardhu karena Allah SWT.”

  • Niat zakat fitrah untuk anak:

“Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an waladi (nama anak) fardhan lillahi ta’ala.”

Artinya: “Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk anakku (nama anak) fardhu karena Allah SWT.”

  • Niat zakat fitrah untuk istri:

“Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘an zaujati (nama istri) fardhan lillahi ta’ala.”

Artinya: “Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku (nama istri) fardhu karena Allah SWT.”

  • Niat zakat fitrah untuk seluruh keluarga:

“Nawaitu an ukhrija zakatal fitri ‘anni wa ‘an jami’i ma talzamuni nafawatuhum fardhan lillahi ta’ala.”

Artinya: “Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku fardhu karena Allah SWT.”

Posted in Ragam

Artikel Terkait: