Pasar monopolistik adalah salah satu bentuk pasar persaingan tidak sempurna, di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang atau jasa yang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek¹. Perbedaan tersebut dapat berupa kualitas, bentuk, ukuran, merek, kemasan, layanan, lokasi, dan sebagainya². Dengan adanya perbedaan tersebut, produsen memiliki kemampuan untuk memengaruhi harga produknya, meskipun tidak sebesar produsen pada pasar monopoli atau oligopoli³.

Ciri-Ciri Pasar Monopolistik

Pasar monopolistik memiliki beberapa ciri-ciri khas, antara lain:

• Jumlah produsen atau penjual sangat banyak dan bebas masuk atau keluar pasar².
• Produk yang dihasilkan memiliki diferensiasi atau variasi, sehingga menimbulkan preferensi konsumen².
• Persaingan antara produsen tidak hanya berdasarkan harga, tetapi juga berdasarkan promosi, iklan, citra merek, dan lain-lain².
• Produsen memiliki kekuasaan pasar tertentu untuk menetapkan harga produknya, tetapi masih terbatas oleh permintaan konsumen³.

Contoh Pasar Monopolistik

Beberapa contoh pasar monopolistik yang dapat kita temukan dalam kehidupan sehari-hari adalah:

• Pasar kosmetik. Produk kosmetik memiliki fungsi yang sama yaitu untuk merawat dan mempercantik kulit wajah atau tubuh. Namun, setiap merek kosmetik memiliki perbedaan dalam hal kualitas, bahan, warna, aroma, kemasan, dan lain-lain. Konsumen cenderung memilih merek kosmetik yang sesuai dengan selera dan kebutuhan mereka.
• Pasar pakaian. Produk pakaian memiliki fungsi yang sama yaitu untuk menutupi dan melindungi tubuh. Namun, setiap merek pakaian memiliki perbedaan dalam hal bahan, model, ukuran, warna, motif, dan lain-lain. Konsumen cenderung memilih merek pakaian yang sesuai dengan gaya dan selera mereka.
• Pasar sepeda motor. Produk sepeda motor memiliki fungsi yang sama yaitu untuk mengangkut orang atau barang. Namun, setiap merek sepeda motor memiliki perbedaan dalam hal mesin, bahan bakar, kecepatan, desain, fitur, dan lain-lain. Konsumen cenderung memilih merek sepeda motor yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka.

Sumber:

(1) Pasar Monopolistik: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contohnya. https://www.gramedia.com/literasi/pasar-monopolistik/.

(2) Pasar monopolistik – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Pasar_monopolistik.

(3) Pasar Monopolistik: Pengertian, Ciri-Ciri, Contoh – InvestBro. https://investbro.id/pasar-monopolistik/.