Menu Tutup

Sistem Ekonomi: Pengertian, Macam, dan Ciri-Cirinya

Sistem ekonomi adalah susunan unsur-unsur ekonomi yang saling berhubungan dan bekerja untuk memecahkan masalah ekonomi serta mencapai tujuan tertentu1. Kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi, itu semua berperan besar dalam sebuah sistem ekonomi2. Sistem ekonomi yang ada pada setiap negara berbeda-beda. Disesuaikan dengan kebijakan dan tujuan masing-masing negara3.

Sistem Ekonomi Tradisional

Sistem ekonomi tradisional memiliki hubungan yang erat dengan tradisi dan adat-istiadat. Biasanya, negara yang menggunakan sistem ekonomi tradisional adalah negara yang masih sangat bergantung dengan sektor pertanian. Produktivitas pada sistem ekonomi ini umumnya juga masih rendah. Hal ini disebabkan karena masyarakatnya yang belum atau tidak memiliki hasrat untuk mengembangkan hartanya2. Mereka hanya bekerja untuk memenuhi kebutuhan pokok hidupnya saja2.

Ciri-ciri sistem ekonomi tradisional adalah:

  • Kegiatan ekonomi didasarkan pada kebiasaan dan kepercayaan yang turun-temurun
  • Faktor produksi dimiliki secara bersama-sama oleh masyarakat
  • Pembagian kerja berdasarkan jenis kelamin dan usia
  • Teknologi yang digunakan masih sederhana dan tradisional
  • Tidak ada persaingan dan inovasi dalam produksi
  • Tidak ada perbedaan kelas sosial dalam masyarakat

Sistem Ekonomi Pasar (Liberal)

Sistem ekonomi pasar merupakan sistem ekonomi yang berlandaskan pada kebebasan individu dan perusahaan dalam menentukan berbagai kegiatan ekonomi, seperti konsumsi dan produksi. Sistem ekonomi ini menentukan keseimbangan dengan cara mengandalkan kemampuan pada sistem harga, yaitu tarik menarik antara permintaan dan penawaran2. Sistem ekonomi ini juga dikenal sebagai sistem ekonomi kapitalis atau laissez-faire.

Baca Juga:  UU Koperasi Terbaru: PP Nomor 7 Tahun 2021

Ciri-ciri sistem ekonomi pasar adalah:

  • Hak milik pribadi diakui dan dilindungi oleh hukum
  • Kebebasan berusaha dan kebebasan memilih bagi individu dan perusahaan
  • Motif kepentingan diri sendiri sebagai pendorong kegiatan ekonomi
  • Persaingan bebas antara pelaku-pelaku pasar
  • Harga ditentukan oleh mekanisme pasar tanpa campur tangan pemerintah
  • Peran pemerintah terbatas hanya sebagai pengawas dan penegak hukum

Sistem Ekonomi Komando (Sosialis)

Sistem ekonomi komando merupakan sistem ekonomi di mana pemerintah membuat semua kebijakan menyangkut produksi, distribusi, dan konsumsi. Dalam sistem ini, kontrol pemerintah sangat tinggi, yaitu mengatur semua aspek kegiatan ekonomi2. Sistem ekonomi ini juga dikenal sebagai sistem ekonomi sentralis atau komunis.

Ciri-ciri sistem ekonomi komando adalah:

  • Hak individu tidak diakui dan dikorbankan demi kepentingan kolektif
  • Faktor produksi dimiliki dan dikuasai oleh negara
  • Pembagian kerja berdasarkan perintah dan rencana pemerintah
  • Teknologi yang digunakan cenderung monoton dan tidak fleksibel
  • Tidak ada persaingan dan pasar bebas dalam produksi
  • Harga ditentukan oleh pemerintah sesuai dengan biaya produksi
  • Peran pemerintah sangat dominan sebagai pengambil keputusan dan pelaksana

Sistem Ekonomi Campuran

Sistem ekonomi campuran merupakan gabungan antara sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando. Dalam sistem ekonomi ini, kebebasan dan hak individu atau perusahaan dalam menentukan kegiatan ekonomi masih diakui. Tetapi pemerintah juga ikut campur dalam perekonomian sebagai stabilisator ekonomi dengan memberlakukan berbagai kebijakan2. Selain sebagai stabilisator, peran pemerintah dalam sistem ini juga untuk mencegah terjadinya konsentrasi yang terlalu besar di tangan satu orang atau kelompok swasta serta untuk membantu golongan ekonomi lemah2.

Baca Juga:  Pengantar Ilmu Ekonomi: Konsep, Tujuan, Pembagian, Metodologi, dan Manfaat

Ciri-ciri sistem ekonomi campuran adalah:

  • Hak milik pribadi diakui tetapi dibatasi oleh aturan pemerintah
  • Kebebasan berusaha dan kebebasan memilih masih ada tetapi diawasi oleh pemerintah
  • Motif kepentingan diri sendiri dan kepentingan umum seimbang dalam kegiatan ekonomi
  • Persaingan bebas antara pelaku-pelaku pasar tetapi ada intervensi pemerintah
  • Harga ditentukan oleh mekanisme pasar tetapi ada subsidi dan pajak dari pemerintah
  • Peran pemerintah cukup besar sebagai regulator, fasilitator, dan penggerak

Sumber:
(1) Macam-Macam Sistem Ekonomi & Karakteristiknya – Ruangguru. https://www.ruangguru.com/blog/macam-macam-sistem-ekonomi.
(2) Sistem Ekonomi: Definisi dan Jenisnya – Kompas.com. https://www.kompas.com/skola/read/2020/11/20/180544069/sistem-ekonomi-definisi-dan-jenisnya.
(3) Sistem perekonomian – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_perekonomian.
(4) undefined. https://t.me/kompascomupdate.

Posted in Ragam

Artikel Terkait: