Menu Tutup

Apa Keunggulan dari Kurikulum Merdeka?

Kurikulum Merdeka adalah salah satu program unggulan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Kurikulum Merdeka merupakan hasil dari revisi kurikulum 2013 yang telah disesuaikan dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Kurikulum Merdeka memiliki beberapa karakteristik, antara lain: mengedepankan keleluasaan, kreativitas, dan inovasi; mengembangkan soft skills dan karakter; serta memberikan otonomi dan kemerdekaan bagi peserta didik . Dengan demikian, Kurikulum Merdeka memiliki banyak keunggulan yang dapat memberikan manfaat bagi pendidik dan peserta didik. Berikut adalah beberapa keunggulan dari Kurikulum Merdeka yang perlu Anda ketahui.

Keunggulan 1: Memberikan Keleluasaan kepada Pendidik dan Peserta Didik untuk Menciptakan Pembelajaran Berkualitas

Salah satu keunggulan dari Kurikulum Merdeka adalah memberikan keleluasaan kepada pendidik dan peserta didik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar . Dengan Kurikulum Merdeka, pendidik dapat menentukan materi pembelajaran yang esensial, relevan, dan mendalam sesuai dengan standar kompetensi lulusan . Pendidik juga dapat menggunakan berbagai metode, media, dan sumber belajar yang variatif dan menarik untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi peserta didik . Selain itu, pendidik dapat memberikan umpan balik yang konstruktif dan evaluasi yang autentik untuk mengukur kemajuan belajar peserta didik .

Baca Juga:  Aktualisasi Nilai-Nilai Pancasila dalam Konteks Kekinian

Sementara itu, peserta didik dapat menyesuaikan pembelajaran dengan tahapan dan perkembangan masing-masing . Peserta didik dapat memilih materi pembelajaran yang sesuai dengan minat, bakat, dan potensi mereka . Peserta didik juga dapat belajar secara aktif, kritis, kreatif, kolaboratif, dan mandiri dengan menggunakan berbagai sumber belajar yang tersedia . Dengan demikian, Kurikulum Merdeka dapat meningkatkan kualitas pembelajaran yang berorientasi pada hasil belajar yang optimal.

Keunggulan 2: Mengembangkan Soft Skills dan Karakter Peserta Didik melalui Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Keunggulan lain dari Kurikulum Merdeka adalah mengembangkan soft skills dan karakter peserta didik melalui projek penguatan profil pelajar Pancasila . Projek penguatan profil pelajar Pancasila adalah sebuah kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh peserta didik secara berkelompok atau individu untuk mengeksplorasi ilmu pengetahuan, mengembangkan keterampilan, dan menguatkan pengembangan enam dimensi profil pelajar Pancasila . Enam dimensi profil pelajar Pancasila adalah: religius, nasionalis, gotong royong, integritas, mandiri, dan adaptif .

Melalui projek ini, peserta didik dapat melakukan aksi nyata sebagai respon terhadap isu-isu penting yang berkaitan dengan gaya hidup berkelanjutan, toleransi, kesehatan mental, budaya, wirausaha, teknologi, dan kehidupan berdemokrasi . Peserta didik juga dapat menunjukkan hasil projek mereka dalam bentuk laporan tertulis, presentasi oral, poster, video, atau produk lainnya . Dengan demikian, Kurikulum Merdeka dapat mengembangkan soft skills dan karakter peserta didik yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Baca Juga:  Pancasila dan Kebijakan Publik: Arah Baru Pembangunan Indonesia

Keunggulan 3: Memberikan Otonomi dan Kemerdekaan bagi Siswa untuk Memilih Mata Pelajaran yang Diminatinya di Dua Tahun Terakhir saat SMA

Keunggulan terakhir dari Kurikulum Merdeka adalah memberikan otonomi dan kemerdekaan bagi siswa untuk memilih mata pelajaran yang diminatinya di dua tahun terakhir saat SMA. Dengan Kurikulum Merdeka, tidak ada lagi jurusan atau peminatan seperti IPA, IPS, atau Bahasa. Siswa bisa mendalami minat dan bakatnya masing-masing tanpa dibatasi oleh kurikulum yang rigid. Siswa juga bisa memilih mata pelajaran yang sesuai dengan rencana studi atau karir mereka di masa depan.

Dengan cara ini, siswa dapat belajar lebih efektif dan efisien karena mereka belajar sesuatu yang mereka sukai dan butuhkan. Siswa juga dapat mengembangkan kompetensi yang dibutuhkan oleh dunia kerja atau perguruan tinggi yang mereka tuju. Dengan demikian, Kurikulum Merdeka dapat memberikan otonomi dan kemerdekaan bagi siswa untuk mengejar cita-cita mereka.

Penutup

Kurikulum Merdeka adalah sebuah kurikulum yang memiliki banyak keunggulan yang dapat memberikan manfaat bagi pendidik dan peserta didik. Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan kepada pendidik dan peserta didik untuk menciptakan pembelajaran berkualitas yang sesuai dengan kebutuhan dan lingkungan belajar. Kurikulum Merdeka juga mengembangkan soft skills dan karakter peserta didik melalui projek penguatan profil pelajar Pancasila. Selain itu, Kurikulum Merdeka memberikan otonomi dan kemerdekaan bagi siswa untuk memilih mata pelajaran yang diminatinya di dua tahun terakhir saat SMA.

Baca Juga:  1 Oktober Hari Lanjut Usia Internasional: Menghargai Hak dan Kontribusi Lansia
Posted in Ragam

Artikel Terkait: