Dana pensiun adalah dana yang dikumpulkan oleh perusahaan, lembaga sosial, atau orang perorangan untuk memberikan jaminan penghasilan kepada pekerja di usia pensiun¹. Dana pensiun memiliki fungsi dan manfaat yang penting bagi kesejahteraan pekerja dan perekonomian nasional. Oleh karena itu, pengelolaan dana pensiun harus dilakukan dengan profesional, efektif, dan efisien. Ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan dana pensiun, yaitu:

Iuran Dana Pensiun

Iuran dana pensiun adalah sumbangan yang dibayarkan oleh peserta dan/atau pemberi kerja untuk membiayai program pensiun². Iuran dana pensiun harus ditetapkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan kesepakatan antara pemberi kerja dan peserta. Iuran dana pensiun harus disetorkan secara berkala dan tepat waktu kepada lembaga pengelola dana pensiun. Besarnya iuran dana pensiun dapat berbeda-beda tergantung pada jenis program pensiun yang diikuti oleh peserta. Ada dua jenis program pensiun, yaitu:

• Program pensiun manfaat pasti, yaitu program pensiun yang menjamin besarnya manfaat pensiun yang akan diterima oleh peserta sesuai dengan rumus tertentu². Iuran dana pensiun untuk program ini ditentukan berdasarkan hasil aktuaria yang memperhitungkan faktor-faktor seperti usia, gaji, masa kerja, tingkat bunga, dan asumsi lainnya².
• Program pensiun iuran pasti, yaitu program pensiun yang menjamin besarnya iuran yang dibayarkan oleh peserta dan/atau pemberi kerja, tetapi tidak menjamin besarnya manfaat pensiun yang akan diterima oleh peserta². Manfaat pensiun untuk program ini ditentukan berdasarkan nilai akumulasi iuran dan hasil investasi².

Investasi Dana Pensiun

Investasi dana pensiun adalah penempatan dana pensiun dalam bentuk aset keuangan atau nonkeuangan untuk mendapatkan pengembalian yang optimal³. Investasi dana pensiun harus dilakukan dengan prinsip kehati-hatian, diversifikasi, likuiditas, dan keseimbangan antara risiko dan imbal hasil³. Investasi dana pensiun harus sesuai dengan kebijakan investasi yang ditetapkan oleh lembaga pengelola dana pensiun. Kebijakan investasi harus mempertimbangkan profil risiko, tujuan, dan karakteristik program pensiun³. Investasi dana pensiun harus dilaporkan secara transparan dan akuntabel kepada peserta, pemberi kerja, dan otoritas terkait³.

Pengeluaran Dana Pensiun

Pengeluaran dana pensiun adalah pembayaran manfaat pensiun kepada peserta atau ahli warisnya sesuai dengan ketentuan program pensiun⁴. Pengeluaran dana pensiun harus dilakukan secara tepat jumlah, waktu, dan penerima⁴. Pengeluaran dana pensiun harus didasarkan pada data kepesertaan yang akurat dan terkini⁴. Pengeluaran dana pensiun harus disesuaikan dengan kondisi keuangan dan kinerja investasi dana pensiun⁴. Pengeluaran dana pensiun harus memperhatikan aspek perpajakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan⁴.

Risiko Dana Pensiun

Risiko dana pensiun adalah kemungkinan terjadinya kerugian atau ketidaksesuaian antara aset dan kewajiban dana pensiun akibat dari perubahan kondisi pasar, operasional, hukum, atau faktor lainnya⁵. Risiko dana pensiun dapat bersumber dari internal maupun eksternal lembaga pengelola dana pensiun⁵. Risiko dana pensiun harus diidentifikasi, diukur, dimonitor, dikendalikan, dan diminimalisir oleh lembaga pengelola dana pensiun⁵. Risiko dana pensiun harus dikelola dengan menggunakan sistem manajemen risiko yang memadai dan sesuai dengan standar yang berlaku⁵.

Pengawasan Dana Pensiun

Pengawasan dana pensiun adalah kegiatan yang dilakukan oleh otoritas terkait untuk memastikan bahwa lembaga pengelola dana pensiun menjalankan usahanya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan dan prinsip-prinsip tata kelola yang baik. Pengawasan dana pensiun bertujuan untuk melindungi kepentingan peserta, pemberi kerja, dan masyarakat. Pengawasan dana pensiun dilakukan dengan menggunakan pendekatan berbasis risiko, yaitu dengan memfokuskan pada lembaga pengelola dana pensiun yang memiliki risiko tinggi atau berdampak sistemik. Pengawasan dana pensiun meliputi pengawasan terhadap aspek legal, keuangan, operasional, investasi, dan manajemen risiko dana pensiun.

Sumber: 

(1) 3 Cara Pengelolaan Dana Pensiun yang Efektif untuk Hari Tua – Ajaib. https://ajaib.co.id/pengelolaan-dana-pensiun/.

(2) COVER ROADMAP PENGEMBANGAN DANA PENSIUN INDONESIA 2023-2027 – Portal OJK. https://ojk.go.id/id/regulasi/otoritas-jasa-keuangan/rancangan-regulasi/Documents/Draft%20Roadmap%20Pengembangan%20Dana%20Pensiun%20Indonesia.pdf.

(3) Mengenal Dana Pensiun: Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Jenisnya. https://money.kompas.com/read/2022/01/26/091539526/mengenal-dana-pensiun-pengertian-fungsi-manfaat-dan-jenisnya.

(4) Dana Pensiun adalah: Definisi, Fungsi, dan Jenisnya – majoo. https://majoo.id/solusi/detail/dana-pensiun-adalah.

(5) PEDOMAN TATA KELOLA DANA PENSIUN DANA PENSIUN. https://www.ojk.go.id/id/kanal/iknb/regulasi/dana-pensiun/peraturan-ojk/Documents/Pages/POJK-Nomor-16.POJK.05.2016/SAL%20-7%20Lampiran%20Pedoman%20Tata%20Kelola%20.pdf.

(6) Mengenal Dana Pensiun: Pengertian, Fungsi, Manfaat, dan Jenisnya. https://money.kompas.com/read/2022/01/26/091539526/mengenal-dana-pensiun-pengertian-fungsi-manfaat-dan-jenisnya.

(7) PEDOMAN TATA KELOLA DANA PENSIUN DANA PENSIUN. https://www.ojk.go.id/id/kanal/iknb/regulasi/dana-pensiun/peraturan-ojk/Documents/Pages/POJK-Nomor-16.POJK.05.2016/SAL%20-7%20Lampiran%20Pedoman%20Tata%20Kelola%20.pdf.

(8) COVER ROADMAP PENGEMBANGAN DANA PENSIUN INDONESIA 2023-2027 – Portal OJK. https://ojk.go.id/id/regulasi/otoritas-jasa-keuangan/rancangan-regulasi/Documents/Draft%20Roadmap%20Pengembangan%20Dana%20Pensiun%20Indonesia.pdf.

(9) 3 Cara Pengelolaan Dana Pensiun yang Efektif untuk Hari Tua – Ajaib. https://ajaib.co.id/pengelolaan-dana-pensiun/.

(10) Dana Pensiun adalah: Definisi, Fungsi, dan Jenisnya – majoo. https://majoo.id/solusi/detail/dana-pensiun-adalah.