Menu Tutup

Kriteria dan Cara Menulis Paragraf Penutup yang Baik

Paragraf penutup adalah bagian terakhir dari sebuah teks yang berfungsi untuk memberikan kesimpulan, rekomendasi, atau saran kepada pembaca. Paragraf penutup juga dapat mengandung pesan moral, ajakan, atau harapan yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Paragraf penutup yang baik harus memenuhi beberapa kriteria, antara lain:

Menyajikan Ringkasan atau Kesimpulan

Paragraf penutup harus menyajikan ringkasan atau kesimpulan dari poin-poin utama yang telah dibahas di dalam teks. Ringkasan atau kesimpulan ini dapat berupa pernyataan, pertanyaan, atau kutipan yang mewakili gagasan pokok teks. Ringkasan atau kesimpulan ini harus singkat, padat, dan jelas, serta tidak mengulang secara persis kalimat-kalimat yang telah disampaikan sebelumnya. Contoh:

Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa menulis paragraf penutup yang baik memerlukan keterampilan dan perhatian yang tinggi. Paragraf penutup tidak hanya berfungsi sebagai penutup, tetapi juga sebagai penegas dan penarik minat pembaca. Oleh karena itu, paragraf penutup harus disusun dengan cermat dan kreatif agar dapat memberikan kesan yang baik dan mendalam kepada pembaca.

Menyajikan Rekomendasi atau Saran

Paragraf penutup juga dapat menyajikan rekomendasi atau saran yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Rekomendasi atau saran ini dapat berupa tindakan, solusi, atau langkah-langkah yang dapat dilakukan oleh pembaca untuk mengatasi masalah, mengembangkan potensi, atau meningkatkan kualitas yang terkait dengan topik yang dibahas. Rekomendasi atau saran ini harus relevan, logis, dan realistis, serta tidak bertentangan dengan fakta atau data yang telah disampaikan sebelumnya. Contoh:

Sebagai saran, para penulis dapat meningkatkan keterampilan menulis paragraf penutup dengan cara-cara berikut. Pertama, membaca dan mempelajari contoh-contoh paragraf penutup yang baik dari berbagai jenis teks. Kedua, berlatih menulis paragraf penutup dengan berbagai topik dan tujuan. Ketiga, meminta masukan atau kritik dari orang lain yang lebih berpengalaman atau ahli di bidang menulis.

Menyajikan Pesan Moral, Ajakan, atau Harapan

Paragraf penutup juga dapat menyajikan pesan moral, ajakan, atau harapan yang berkaitan dengan topik yang dibahas. Pesan moral, ajakan, atau harapan ini dapat berupa nilai-nilai, sikap, atau perilaku yang diharapkan dapat dipahami, diikuti, atau dilakukan oleh pembaca setelah membaca teks. Pesan moral, ajakan, atau harapan ini harus sesuai, menarik, dan menginspirasi, serta tidak menyinggung atau mengejek pembaca. Contoh:

Dengan demikian, menulis paragraf penutup yang baik adalah salah satu keterampilan yang penting dan bermanfaat bagi para penulis. Paragraf penutup yang baik dapat meningkatkan kualitas dan daya tarik teks, serta mempengaruhi pembaca secara positif. Oleh karena itu, mari kita berusaha untuk selalu menulis paragraf penutup yang baik dengan mengikuti kriteria-kriteria yang telah dijelaskan di atas. Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan memberikan wawasan baru bagi para pembaca. Terima kasih.

Baca Juga:  Jenis-jenis Media Sosial, Apa Saja?
Posted in Ragam

Artikel Terkait: