Teks laporan adalah sebuah teks yang berisi laporan hasil pengamatan atau penelitian yang sudah dilakukan dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca. Teks ini juga sering disebut dengan teks klasifikasi karena dapat digunakan sebagai catatan klasifikasi pada sesuatu berdasarkan kriteria tertentu.
Jenis-Jenis Teks Laporan
Menurut isi laporannya, jenis-jenis teks laporan terbagi menjadi:
– Teks laporan hasil observasi. Teks ini berisi hasil pengamatan yang didasarkan pada data. Sehingga teks laporan hasil observasi bersifat obyektif dan faktual bukannya berupa opini dari penulis. Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur yang mengacu pada metode observasi (penelitian) yang dilakukan.
– Teks laporan perjalanan. Teks ini berisi fakta dalam suatu perjalanan atau kegiatan kunjungan. Teks laporan perjalanan dapat bersifat individu, seperti tugas sekolah untuk menulis laporan perjalanan liburan maupun study tour yang dilakukan oleh siswa. Adapun dalam suatu organisasi, teks laporan perjalanan digunakan sebagai pertanggung jawaban.
– Teks laporan kegiatan. Teks ini berisi informasi tentang terlaksananya suatu kegiatan, baik itu aktivitas, usaha, atau pekerjaan. Teks laporan kegiatan ditujukan sebagai bentuk pertanggungjawaban dan dokumentasi atas kegiatan yang dilaksanakan.
– Teks laporan peristiwa. Teks ini berisi informasi tentang suatu peristiwa yang terjadi di masa lampau atau saat ini. Teks laporan peristiwa biasanya ditulis oleh wartawan atau jurnalis untuk memberitakan suatu peristiwa kepada publik.
Struktur Teks Laporan
Struktur teks laporan umumnya terdiri dari tiga bagian, yaitu:
– Pendahuluan. Bagian ini berisi informasi umum tentang apa yang akan dilaporkan, seperti judul, tujuan, sumber data, metode pengumpulan data, dan lain-lain.
– Isi laporan. Bagian ini berisi informasi rinci tentang hasil pengamatan atau penelitian yang dilakukan, seperti deskripsi objek, klasifikasi objek, analisis data, dan lain-lain.
– Penutup. Bagian ini berisi simpulan atau kesimpulan dari hasil pengamatan atau penelitian yang dilakukan, serta saran atau rekomendasi jika ada.
Ciri-Ciri Teks Laporan
Ciri-ciri teks laporan antara lain:
– Bahasa yang digunakan jelas agar pembaca dapat memahami dengan tepat tanpa menimbulkan persepsi.
– Ditulis secara sistematis dan berurutan sesuai dengan struktur teks laporan.
– Dilengkapi bukti yang memperkuat obyektivitas laporan, seperti foto, nota, struk, grafik, tabel, dan lain-lain.
– Menggunakan kalimat efektif dan padat informasi.
– Menggunakan kata benda abstrak dan konkret sesuai dengan konteks.
Contoh Teks Laporan
Berikut adalah contoh teks laporan hasil observasi singkat:
Laporan Hasil Observasi Kucing
Pendahuluan
Kucing adalah hewan peliharaan yang banyak disukai oleh manusia. Kucing termasuk dalam keluarga felidae atau karnivora. Kucing memiliki ciri-ciri fisik dan perilaku yang khas. Tujuan dari observasi ini adalah untuk mengetahui ciri-ciri fisik dan perilaku kucing secara lebih detail.
Isi Laporan
Ciri-ciri fisik kucing antara lain:
– Kucing memiliki tubuh yang berbulu dengan berbagai warna dan pola, seperti hitam, putih, abu-abu, belang, belang hitam, dan lain-lain.
– Kucing memiliki kepala yang bulat dengan telinga yang runcing dan berdiri. Kucing memiliki mata yang besar dan berwarna-warni, seperti hijau, biru, kuning, atau campuran. Kucing memiliki hidung yang kecil dan basah, serta mulut yang lebar dengan gigi yang tajam.
– Kucing memiliki empat kaki yang pendek dengan lima jari pada kaki depan dan empat jari pada kaki belakang. Kucing memiliki cakar yang dapat ditarik masuk atau dikeluarkan sesuai kebutuhan. Kucing memiliki ekor yang panjang dan berbulu yang dapat digerakkan untuk mengekspresikan perasaan.
Ciri-ciri perilaku kucing antara lain:
– Kucing adalah hewan yang aktif dan suka bermain. Kucing dapat bermain dengan berbagai benda, seperti bola, benang, mainan kucing, atau benda-benda lainnya. Kucing juga suka mengejar-ngejar sesuatu yang bergerak, seperti tikus, burung, atau serangga.
– Kucing adalah hewan yang bersih dan suka menjaga kebersihan tubuhnya. Kucing sering menjilati bulunya untuk membersihkan diri dari kotoran atau kutu. Kucing juga suka menggosok-gosokkan tubuhnya pada manusia atau benda-benda lainnya untuk menandai wilayahnya.
– Kucing adalah hewan yang cerdas dan dapat berkomunikasi dengan manusia atau kucing lainnya. Kucing dapat mengeluarkan suara-suara yang berbeda-beda untuk menyampaikan pesan atau perasaan, seperti mengaum, mendesis, mendengkur, atau mengeong. Kucing juga dapat mengerti perintah-perintah sederhana dari manusia, seperti duduk, diam, datang, atau pergi.
Penutup
Simpulan dari observasi ini adalah kucing adalah hewan peliharaan yang menarik dan lucu. Kucing memiliki ciri-ciri fisik dan perilaku yang khas dan beragam. Kucing dapat menjadi teman yang baik bagi manusia jika diperlakukan dengan baik.