Menu Tutup

Unsur-Unsur Pembentuk Identitas Nasional

Identitas nasional adalah kesadaran dan rasa memiliki terhadap suatu bangsa yang memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dengan bangsa lain. Identitas nasional juga mencerminkan nilai-nilai, norma, dan cita-cita bersama yang menjadi landasan bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Identitas nasional Indonesia terbentuk oleh bermacam-macam unsur, baik fisik maupun non fisik, yang saling berinteraksi dan berintegrasi dalam sejarah perjuangan bangsa. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia antara lain adalah:

Sejarah

Sejarah adalah catatan peristiwa-peristiwa penting yang dialami oleh suatu bangsa dalam perjalanan hidupnya. Sejarah juga merupakan sumber inspirasi dan motivasi bagi bangsa untuk menghadapi tantangan masa depan.

Sejarah bangsa Indonesia mencakup masa pra-kolonial, kolonial, revolusi, kemerdekaan, hingga reformasi. Dalam sejarahnya, bangsa Indonesia telah menunjukkan semangat juang yang tinggi dalam mengusir penjajah asing dan mempertahankan kedaulatan negara.

Bangsa Indonesia juga telah mengalami masa kejayaan yang gemilang dalam bidang politik, ekonomi, sosial, budaya, dan militer melalui kerajaan-kerajaan besar seperti Sriwijaya dan Majapahit. Sejarah bangsa Indonesia menjadi salah satu unsur pembentuk identitas nasional sebagai bangsa yang pantang menyerah dan pejuang kebebasan1.

Kebudayaan

Kebudayaan adalah hasil karya, cipta, rasa, dan karsa manusia yang diwujudkan dalam bentuk benda-benda atau gagasan-gagasan yang memiliki nilai-nilai tertentu. Kebudayaan juga mencerminkan cara hidup, pandangan dunia, dan kepribadian suatu bangsa.

Baca Juga:  Kerajaan Kutai: Kerajaan Hindu Tertua di Indonesia

Kebudayaan bangsa Indonesia sangat beragam dan kaya akan warisan leluhur. Kebudayaan bangsa Indonesia meliputi tiga unsur, yaitu akal budi, peradaban, dan pengetahuan1. Akal budi bangsa Indonesia tampak dari keramahan dan keantunan orang Indonesia yang telah dikenal dunia.

Peradaban bangsa Indonesia tercermin dalam dasar negara Pancasila yang menunjukkan kekuatan atas nilai-nilai bersama yang majemuk. Pengetahuan bangsa Indonesia dapat dilihat dari kekayaan pencapaian bangsa Indonesia sebagai bangsa maritim.

Kapal pinisi dan sejumlah bangunan candi yang menawan merupakan unsur identitas pengetahuan bangsa Indonesia yang tidak dimiliki oleh bangsa lain di dunia1. Kebudayaan bangsa Indonesia menjadi unsur pembentuk identitas nasional sebagai bangsa yang kreatif dan inovatif.

Suku Bangsa

Suku bangsa adalah kelompok manusia yang memiliki kesamaan asal-usul, bahasa, adat-istiadat, tradisi, dan wilayah tempat tinggal. Suku bangsa juga merupakan salah satu faktor pembentuk identitas etnik atau rasial suatu individu atau kelompok. Suku bangsa di Indonesia sangat beragam dan tersebar di seluruh wilayah nusantara.

Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2020, terdapat 1.340 suku bangsa di Indonesia dengan jumlah penduduk sekitar 270 juta jiwa2. Suku-suku besar di Indonesia antara lain adalah Jawa, Sunda, Batak, Melayu, Madura, Bugis, Minangkabau, Bali, Dayak, Papua, dll.

Suku-suku di Indonesia memiliki ciri-ciri fisik dan budaya yang berbeda-beda namun tetap hidup rukun dan harmonis dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Suku-suku di Indonesia menjadi unsur pembentuk identitas nasional sebagai bangsa yang majemuk dan toleran.

Agama

Agama adalah sistem keyakinan dan ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa yang diwujudkan dalam bentuk ajaran-ajaran, norma-norma, ritual-ritual, dan simbol-simbol yang memiliki pengaruh terhadap kehidupan individu dan masyarakat.

Baca Juga:  Apa Tujuan dari Partai Politik? Berikut Penjelasannya

Agama juga merupakan sumber nilai-nilai moral dan etika yang menjadi pedoman bagi perilaku manusia. Agama di Indonesia sangat beraneka ragam dan dijamin kebebasannya oleh konstitusi. Menurut data Badan Pusat Statistik tahun 2020, terdapat enam agama resmi yang diakui oleh negara, yaitu Islam, Kristen Protestan, Kristen Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu2.

Selain itu, terdapat juga berbagai aliran kepercayaan yang dipeluk oleh sebagian masyarakat Indonesia. Agama-agama di Indonesia memiliki ajaran-ajaran yang berbeda-beda namun tetap menghormati dan menghargai keragaman tersebut dalam semangat kerukunan beragama. Agama-agama di Indonesia menjadi unsur pembentuk identitas nasional sebagai bangsa yang beriman dan bermoral.

Bahasa

Bahasa adalah alat komunikasi verbal atau lisan yang digunakan oleh manusia untuk menyampaikan pesan, gagasan, perasaan, dan informasi. Bahasa juga merupakan lambang identitas sosial dan budaya suatu bangsa. Bahasa di Indonesia sangat beragam dan berkembang sesuai dengan dinamika masyarakat.

Menurut data Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa tahun 2019, terdapat 652 bahasa daerah yang masih digunakan oleh masyarakat Indonesia3. Bahasa-bahasa daerah di Indonesia memiliki struktur, kosakata, dan ragam yang berbeda-beda namun tetap saling memahami dan menghargai dalam konteks multilingualisme.

Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional yang digunakan sebagai alat komunikasi resmi antara pemerintah dan rakyat serta antara suku-suku bangsa di Indonesia. Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan yang mengikat seluruh komponen bangsa dalam satu kesatuan nasional. Bahasa-bahasa di Indonesia menjadi unsur pembentuk identitas nasional sebagai bangsa yang komunikatif dan bersatu.

Baca Juga:  Perjuangan dan Kejayaan Aceh dalam Menghadapi Portugis dan VOC

Kesimpulan

Identitas nasional adalah kesadaran dan rasa memiliki terhadap suatu bangsa yang memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dengan bangsa lain. Identitas nasional Indonesia terbentuk oleh bermacam-macam unsur, baik fisik maupun non fisik, yang saling berinteraksi dan berintegrasi dalam sejarah perjuangan bangsa. Unsur-unsur pembentuk identitas nasional Indonesia antara lain adalah sejarah, kebudayaan, suku bangsa, agama, dan bahasa. Unsur-unsur tersebut mencerminkan nilai-nilai, norma-norma, dan cita-cita bersama yang menjadi landasan bagi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Unsur-unsur tersebut juga menunjukkan kepribadian bangsa Indonesia sebagai bangsa yang pantang menyerah, pejuang kebebasan, kreatif, inovatif, majemuk, toleran, beriman, bermoral, komunikatif, dan bersatu.

Posted in Ragam

Artikel Terkait: