Jati Agung- Dalam upaya meningkatkan kinerja dosen IAI AN Nur Lampung Mengadakan Pembinaan Kelembagaan dan Akademik pada hari Jumat, (10/01/2020). Adapun yang hadir dalam acara yaitu dosen dan mahasiswa IAI AN NUR Lampung.
Dr.H.Andi Warisno, M.MPd dalam sambutanya mengungkapkan bahwa ” kami semua berusaha dari tahun ke tahun IAI AN NUR Lampung supaya lebih baik walaupun masih dalam level merayap, dan kami tetap mempunyai tekad ingin mewujudkan IAI AN NUR Lampung ini menjadi sebuah lembaga yang berkelas Internasional”.
Prof.Dr.H.M Sirozi, Ph.D (Koordinator Kopertais Wilayah VII Sumatera Bagian Selatan) memberikan pengertian bahwa, Kepemimpinan dalam suatu lembaga perguruan tinggi itu harus melayani, harus mempunyai spirit melayani, baik dari Rektor, Wakil Rektor, Dosen, maupun Dekan, jika semua mempunyai spirit melayani maka insyalloh perguruan tinggi itu akan berkualitas dan semua tugas- tugas kita menjadi ibadah kepada Alloh. Lalu pertanyaanya siapa yang di layani ? tidak lain yaitu mahasiswa. Layanan yang kita berikan diantaranya membimbing dan memberi sarana prasarana yang baik.
Prof. Sirozi menambahkan, “Didalam pengelolaan perguruan tinggi tidak cukup dengan tausiyah saja, tetapi harus di bangun sistemnya, sistemnya harus kita bangun, bagaimana konsep itu bisa berjalan, maka sistem akademik kita harus diperbaiki dan terus kita evaluasi. Selain itu perguruan tinggi juga tidak akan maju apabila budaya akademik itu tidak di lakukan, dan budaya akademik tidak akan berjalan kalau sistemnya tidak berjalan, diantara sistem yang perlu kita perhatikan adalah yang pertama,
Pola Perkuliahan, yang ke dua Pembimbing Akademik.
Pembimbing akademik seharusnya mampum membimbing akademik, karna ada tanggung jawab bagi pembimbing untuk memberi pengetahuan, bimbingan dan pemahaman kepada mahasiswa. Berikan tugas yang menuntut mahasiswa untuk terus berfikir supaya mahasiswa memiliki pengetahuan yang layak untuk menjadi sarjana.
Prof.Dr.H.M Sirozi, Ph.D juga berpesan kepada mahasiswa untuk memperbanyak membaca tidak hanya mengandalkan catatan kuliah, karna jika hanya mengandalkan pembelajaran di perkuliahan tidak akan mencukupi untuk menjadi sarjana yang berkualitas, maka gunakan waktu di luar perkuliahan untuk membaca, karna Kompetensi seorang sarjana berbeda dengan seorang abiturien atau anak lulusan sekolah, seorang sarjana harus memiliki kelebihan, yang pertama Ilmunya harus lebih, bagaimana supaya ilmunya lebih, maka perlu banyak membaca dan menulisnya.
Lalu yang kedua seorang sarjana harus memiliki Skill, karna ilmu tanpa skil akan susah membawa diri, dan skill yang harus kita miliki adalah
Soft skill ( kemampuan berkomunikasi, bergaul, membangun jaringan dan kerjasama)
Selanjutnya Work skill atau kemampuan kerja.
Prof sirozi menyampaikan kesanya “Saya terus terang sangat senang sekali setiap kali saya kesini itu banyak perubahan, perubahan dari sarana dan prasarananya, maka ini semua harus di ikuti dengan perubahan sistem pola akademiknya, kalau sarana prasarananya sudah bagus dan sistem akademiknya bagus insya Alloh AN NUR ini bukan hanya mengalahkan PTKIS lain, tetapi Universitas Islam Negri pun pasti libas”. Ungkap Prof. Sirozi.
Hadir juga Sekretasis Dirjen Pendis Kementrian Agama RI Dr. Imam Syafi’I, M.Pd. beliau berpesan kepada seluruh mahasiswa dan dosen “Mulai hari ini jangan menjadi mahasiswa yang ngangur, harus berbuat jangan hanya diam. Beliau membahasakan dalam bahasa jawa, mahasiswa harus “Utik” (harus selalu ada yang di kerjakan) jangan nganggur. (Sh.h)
