Struktur Kontrol: Percabangan dan Perulangan

Struktur kontrol merupakan elemen fundamental dalam pemrograman yang memungkinkan programmer untuk mengendalikan alur program. Dengan struktur kontrol, programmer dapat menentukan kapan dan bagaimana kode program dijalankan. Dua jenis struktur kontrol utama adalah percabangan dan perulangan.

Percabangan (if-else)

Struktur percabangan if-else memungkinkan program untuk mengambil keputusan berdasarkan kondisi tertentu. Berikut adalah contoh sintaks if-else dalam Python:

if kondisi:
    # Blok kode yang dijalankan jika kondisi bernilai True
else:
    # Blok kode yang dijalankan jika kondisi bernilai False

Struktur if-else dapat digunakan dalam berbagai situasi, seperti:

• Memvalidasi input pengguna
• Menjalankan kode berdasarkan pilihan pengguna
• Mengatur alur program berdasarkan kondisi tertentu

Contoh:

# Memvalidasi input angka
angka = int(input("Masukkan angka: "))

if angka > 0:
    print("Angka positif")
else:
    print("Angka negatif")

Perulangan (for, while, do-while)

Struktur perulangan memungkinkan program untuk menjalankan blok kode berulang kali. Ada tiga jenis struktur perulangan yang umum digunakan:

• for: Digunakan untuk mengulang blok kode sebanyak N kali.
• while: Digunakan untuk mengulang blok kode selama kondisi tertentu terpenuhi.
• do-while: Digunakan untuk mengulang blok kode minimal sekali, dan kemudian terus mengulanginya selama kondisi tertentu terpenuhi.

Perbandingan Struktur Perulangan:

Contoh:

# Menghitung total bilangan dari 1 sampai 10
total = 0
for i in range(1, 11):
    total += i

print("Total:", total)

Kesimpulan

Struktur kontrol merupakan alat yang penting untuk membangun program yang kompleks dan dinamis. Memahami dan menggunakan struktur kontrol dengan tepat dapat membantu programmer untuk menulis kode yang lebih efisien dan mudah dibaca.