Lemak: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Sumber Makanan yang Baik dan Buruk

Lemak adalah salah satu jenis senyawa organik yang terdiri dari molekul-molekul asam lemak. Molekul-molekul ini memiliki rantai karbon panjang yang terikat dengan atom hidrogen. Lemak biasanya ditemukan dalam bentuk padat atau cair dan merupakan komponen penting dalam struktur sel, penyimpanan energi, dan regulasi fungsi tubuh1.

Fungsi Lemak

Lemak memiliki beberapa fungsi dasar bagi manusia, yaitu:

  • Menjadi cadangan energi dalam bentuk sel lemak. 1 gram lemak menghasilkan 39.06 k joule atau 9,3 k cal. Lemak dapat digunakan sebagai sumber energi ketika tubuh kekurangan glukosa2.
  • Mempunyai fungsi seluler dan komponen struktural pada membran sel yang berkaitan dengan karbohidrat dan protein demi menjalankan aliran air, ion dan molekul lain, keluar dan masuk ke dalam sel. Lemak juga membentuk lapisan pelindung di sekitar organ-organ penting seperti jantung, ginjal, dan hati3.
  • Menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, seperti pada prostaglandin dan steroid hormon dan kelenjar empedu. Lemak juga berperan dalam sintesis vitamin A, D, E, dan K yang larut dalam lemak dan berfungsi untuk proses biologis seperti penglihatan, pertumbuhan tulang, perlindungan kulit, dan pembekuan darah3.
  • Menjadi penahan goncangan demi melindungi organ vital dan melindungi tubuh dari suhu luar yang kurang bersahabat. Lemak juga membantu menjaga suhu tubuh agar tetap stabil2.

Jenis Lemak

Lemak dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan struktur dan sifatnya, yaitu:

  • Lemak jenuh. Lemak ini memiliki ikatan tunggal antara atom-atom karbon dalam rantai asam lemaknya. Lemak jenuh biasanya berbentuk padat pada suhu ruang dan memiliki titik leleh tinggi. Lemak jenuh banyak ditemukan dalam makanan hewani seperti daging, mentega, keju, dan susu. Lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah dan berisiko menyebabkan penyakit jantung dan pembuluh darah2.
  • Lemak tak jenuh. Lemak ini memiliki satu atau lebih ikatan rangkap antara atom-atom karbon dalam rantai asam lemaknya. Lemak tak jenuh biasanya berbentuk cair pada suhu ruang dan memiliki titik leleh rendah. Lemak tak jenuh dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
    • Lemak tak jenuh tunggal. Lemak ini memiliki satu ikatan rangkap antara atom-atom karbon dalam rantai asam lemaknya. Lemak tak jenuh tunggal dapat menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Lemak tak jenuh tunggal banyak ditemukan dalam minyak zaitun, minyak canola, kacang-kacangan, dan alpukat2.
    • Lemak tak jenuh ganda. Lemak ini memiliki dua atau lebih ikatan rangkap antara atom-atom karbon dalam rantai asam lemaknya. Lemak tak jenuh ganda dapat dibagi menjadi dua jenis lagi, yaitu:
      • Lemak tak jenuh ganda omega-3. Lemak ini memiliki ikatan rangkap pertama pada atom karbon ketiga dari ujung rantai asam lemaknya. Lemak tak jenuh ganda omega-3 dapat menurunkan tekanan darah, mencegah penggumpalan darah, dan mengurangi peradangan. Lemak tak jenuh ganda omega-3 banyak ditemukan dalam ikan laut seperti salmon, tuna, dan sarden, serta biji-bijian seperti biji rami dan biji chia2.
      • Lemak tak jenuh ganda omega-6. Lemak ini memiliki ikatan rangkap pertama pada atom karbon keenam dari ujung rantai asam lemaknya. Lemak tak jenuh ganda omega-6 dapat menstimulasi pertumbuhan sel, fungsi otak, dan sistem kekebalan tubuh. Lemak tak jenuh ganda omega-6 banyak ditemukan dalam minyak jagung, minyak kedelai, minyak bunga matahari, dan kacang-kacangan2.
  • Lemak trans. Lemak ini merupakan hasil dari proses hidrogenasi yang mengubah lemak tak jenuh menjadi lemak jenuh dengan menambahkan atom hidrogen. Lemak trans memiliki bentuk yang tidak alami dan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah. Lemak trans banyak ditemukan dalam makanan olahan seperti margarin, kue, biskuit, dan gorengan2.
Baca Juga:  Saluran Pencernaan Manusia: Pengertian, Fungsi, dan Organ-Organ yang Terlibat.

Sumber Lemak

Lemak dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan, baik hewani maupun nabati. Berikut adalah beberapa contoh sumber lemak yang baik dan buruk untuk tubuh:

  • Sumber lemak yang baik. Sumber lemak yang baik adalah yang mengandung lemak tak jenuh, terutama lemak tak jenuh ganda omega-3. Beberapa contoh sumber lemak yang baik adalah:
    • Ikan laut, seperti salmon, tuna, dan sarden
    • Minyak zaitun, minyak canola, dan minyak wijen
    • Kacang-kacangan, seperti kacang almond, kacang walnut, dan kacang mete
    • Biji-bijian, seperti biji rami, biji chia, dan biji bunga matahari
    • Alpukat, zaitun, dan buah-buahan berminyak lainnya
  • Sumber lemak yang buruk. Sumber lemak yang buruk adalah yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans. Beberapa contoh sumber lemak yang buruk adalah:
    • Daging merah, seperti sapi, kambing, dan babi
    • Produk susu, seperti mentega, keju, dan krim
    • Makanan olahan, seperti margarin, kue, biskuit, dan gorengan
    • Makanan cepat saji, seperti burger, pizza, dan hot dog

Kesimpulan

Lemak adalah salah satu jenis senyawa organik yang terdiri dari molekul-molekul asam lemak. Lemak memiliki beberapa fungsi penting bagi tubuh, seperti menjadi cadangan energi, mempunyai fungsi seluler dan komponen struktural, menopang fungsi senyawa organik sebagai penghantar sinyal, dan menjadi penahan goncangan. Lemak dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, yaitu lemak jenuh, lemak tak jenuh, dan lemak trans. Lemak dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan, baik hewani maupun nabati. Sumber lemak yang baik adalah yang mengandung lemak tak jenuh, terutama lemak tak jenuh ganda omega-3. Sumber lemak yang buruk adalah yang mengandung lemak jenuh dan lemak trans. Untuk menjaga kesehatan tubuh, sebaiknya konsumsi lemak yang seimbang dan sesuai dengan kebutuhan.

Baca Juga:  Pembuluh Limfa: Fungsi, Struktur, dan Gangguan
Sumber:
(1) Apa Itu Lemak? Pengertian, Fungsi, Jenis dan Bahayanya Lemak. https://www.yummy.co.id/artikel/nutrisi/apa-itu-lemak.
(2) Fungsi dan Jenis Lemak untuk Tubuh – Hello Sehat. https://hellosehat.com/nutrisi/fakta-gizi/fungsi-lemak/.
(3) Lemak – Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Lemak.
(4) Pengertian Lemak – PENGAJAR.CO.ID. https://pengajar.co.id/pengertian-lemak/.
(5) Lemak: Pengertian, Struktur, Tata Nama, Sifat, Penggolongan, dan Contoh …. https://www.pijarbelajar.id/blog/pengertian-lemak.
(6) id.wikipedia.org. https://id.wikipedia.org/wiki/Lemak.