Menu Tutup

Malam 1 Suro: Pengertian, Sejarah, dan Tradisi Khas Masyarakat Jawa

Pengertian Malam 1 Suro

  • Malam 1 suro atau malam satu suro adalah malam pertama di bulan Suro, yaitu sasi atau bulan pertama dalam kalender Jawa1.
  • Perayaan atau ritual tahun baru dalam kalender Jawa ini biasanya dirayakan pada malam hari, tepatnya setelah matahari terbenam1.
  • Malam 1 suro juga bertepatan dengan tanggal 1 Muharram dalam kalender Hijriah, yaitu tahun baru Islam2.
  • Malam 1 suro dianggap sebagai gerbang dunia manusia dan gaib bertemu, sehingga banyak orang Jawa yang melakukan berbagai upacara dan ritual untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan memohon perlindungan dari segala bencana3.

Sejarah Malam 1 Suro

  • Awal mula perayaan malam 1 suro konon bertujuan untuk memperkenalkan kalender Islam di kalangan masyarakat Jawa pada zaman pemerintahan kerajaan Demak, oleh Sunan Giri II yang membuat penyesuaian antara sistem kalender Hijriah dengan sistem kalender Jawa pada masa itu4.
  • Penetapan satu Suro sebagai awal tahun baru Jawa dilakukan sejak zaman kerajaan Mataram pada masa pemerintahan Sultan Agung Hanyokrokusumo (1613-1645), yang ingin memperluas ajaran Islam di tanah Jawa dan menyatukan rakyatnya yang terpecah belah karena perbedaan keyakinan agama4.
  • Sultan Agung memadukan kalender Saka yang diwariskan dari tradisi Hindu dengan kalender Hijriah menjadi kalender Jawa, dan menetapkan 1 Suro sebagai tanda awal tahun baru Jawa4.
  • Penyatuan kalender tersebut dimulai sejak Jumat Legi bulan Jumadil akhir tahun 1555 Saka atau 8 Juli 1633 Masehi, yang juga dikeramatkan sebagai hari pengajian, ziarah kubur, dan haul ke makam Ngampel dan Giri4.

Tradisi Khas Masyarakat Jawa

  • Berbagai macam acara diselenggarakan masyarakat Jawa dari berbagai daerah dengan kegiatan dan makna berbeda-beda dalam rangka merayakan malam satu Suro2.
  • Beberapa tradisi yang umum dilakukan adalah:
    • Tirakat, lelaku, atau perenungan diri, yaitu melakukan puasa, sholat, dzikir, membaca Al-Quran, atau meditasi untuk membersihkan diri dan melawan nafsu manusiawi23.
    • Selametan khusus, yaitu melakukan doa bersama, membaca surat Yasin, atau menyantuni anak yatim dan fakir miskin sebagai bentuk syukur dan sedekah23.
    • Ziarah kubur atau haul, yaitu mengunjungi makam leluhur, tokoh agama, atau keramat untuk menghormati mereka dan memohon berkah serta ampunan23.
    • Labuhan atau sesaji laut, yaitu melempar sesaji berupa bunga-bungaan, makanan, minuman, uang logam, atau hewan kurban ke laut sebagai tanda penghormatan kepada Nyai Roro Kidul (ratu pantai selatan) dan meminta keselamatan bagi nelayan dan pelaut23.
    • Sedekah bumi atau gunung, yaitu memberikan sesaji berupa hasil bumi atau hewan kurban ke tanah atau gunung sebagai tanda penghormatan kepada roh-roh penjaga alam dan meminta kesuburan serta kesejahteraan bagi petani dan penduduk23.
    • Mandi keramat, yaitu mandi di sungai, sumber air, atau tempat rekreasi yang dianggap memiliki khasiat untuk menyembuhkan penyakit, awet muda, panjang umur, atau mendapatkan jodoh23.

Sumber:
(1) Malam 1 Suro: Pengertian, Sejarah, dan Tradisi Khas Masyarakat Jawa. https://yogyakarta.kompas.com/read/2023/07/13/070500878/malam-1-suro–pengertian-sejarah-dan-tradisi-khas-masyarakat-jawa.
(2) Tradisi Malam 1 Suro dalam Masyarakat Jawa & Perspektif Islam. https://tirto.id/tradisi-malam-1-suro-dalam-masyarakat-jawa-perspektif-islam-gM81.
(3) Malam 1 Suro, Pemkab Batang Mandikan Tombak Abirawa dan 70 Pusaka. https://news.okezone.com/read/2023/07/19/512/2848744/malam-1-suro-pemkab-batang-mandikan-tombak-abirawa-dan-70-pusaka.
(4) Ritual Sedekah Merapi Malam 1 Suro di Boyolali dengan Proses Labuhan Kepala Kerbau. https://surakarta.suara.com/read/2023/07/19/113345/ritual-sedekah-merapi-malam-1-suro-di-boyolali-dengan-proses-labuhan-kepala-kerbau.
(5) Arti Malam 1 Suro bagi Orang Jawa dan Macam-macam Peringatannya – Tirto.ID. https://tirto.id/arti-malam-1-suro-bagi-orang-jawa-dan-macam-macam-peringatannya-gihs.
(6) Sejarah Malam 1 Suro dan Maknanya bagi Masyarakat Jawa – detikNews. https://news.detik.com/berita/d-6829247/sejarah-malam-1-suro-dan-maknanya-bagi-masyarakat-jawa.

Baca Juga: