Menu Tutup

Peristiwa Yang Berhubungan Dengan Hari Akhir

Alam-alam gaib yang berhubungan dengan hari akhir adalah alam-alam gaib yang harus dilewati manusia setelah kiamat datang yang dimulai dari alam barzakh sampai hari pembalasan (surga atau neraka).

Alam Barzakh

Yaitu alam kubur tempat manusia meninggal dunia. Di dalam alam kubur jika manusia yang telah meninggal dunia diperlihatkan dengan kedamaian, kesejukan, keindahan, dan segala kebahagiaan-kebahagian lainnya, maka pertanda manusia itu di hari akhir kelak akan masuk surga. Tetapi sebaliknya jika manusia yang telah meninggal dunia di alam kubur ditampakkan oleh berbagai macam penderitaan dan siksaan, maka menandakan di akhirat manusia itu akan masuk neraka.

Yaumul Ba’ats

Yaitu hari bangkit manusia dari alam kubur. Pada hari itu semua manusia yang telah meninggal dunia jasadnya diutuhkan lagi seperti sedia kala meskipun sudah meninggal dunia berabad-abad lamanya. Lalu manusia digiring ke suatu tempat yang disebut Padang Mahsyar.

Yaumul Hasyr

Yaitu hari digiringnya manusia ke Padang Mahsyar setelah dibangkitkan dari kubur. Di Padang Mahsyar manusia dikumpulkan untuk dimintai pertanggungjawaban amal perbuatannya selama hidup di dunia. Malaikat pencatat perbuatan manusia akan menunjukkan kepada masing-masing orang atas izin Allah Swt. Tidak ada catatan yang salah apalagi catatan bohong karena selalu diawasi oleh Allah Swt.

Yaumul Hisab

Yaitu hari dikumpulkannya manusia di Padang Mahsyar untuk dihitung amal perbuatannya selama hidup di dunia. Semua anggota tubuh akan bicara sendiri tanpa disuruh dan tanpa ditanyai. Malaikat sebagai pengawas ketika semua anggota tubuh bicara untuk mempertanggugjawabkan perbuatan manusia yang memilikinya.

Yaumul Mizan

Yaitu hari dikumpulkannya manusia di Padang Mahsyar untuk ditimbang amal perbuatannya selama hidup di dunia. Sebagaimana saat dihitung amal perbuatan manusia, semua anggota tubuh juga berbicara sendiri-sendiri melaporkan atas apa perbuatan yang telah dilakukan oleh si empunya selama hidup didunia.

Sirath

Yaitu jalan menuju surga. Sirath sering disebut sebagai jembatan sirathal mustaqim. Bagi manusia yang beramal baik berjalan lewat sirath akan sampai ke surga. Bagi yang beramal buruk jalannya tidak sampai ke surga tetapi jatuh ke jurang neraka.

Yaumul Jaza (Hari pembalasan)

Surga

Surga adalah sebutan sebuah tempat yang penuh kenikmatan dan kebahagiaan di hari akhir. Surga disediakan bagi orang-orang yang takwa kepada Allah SWT. Gambaran kenikmatan di surga sebagaimana ditegaskan dalam firman Allah Swt. :

Hud: 108

Adapun orang-orang yang berbahagia, maka tempatnya di dalam surga, mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain); sebagai karunia yang tiada putus-putusnya (QS. Hud: 108).

Neraka

Neraka adalah sebutan sebuah tempat yang penuh penderitaan dan siksaan di hari akhir. Neraka diperuntukkan bagi orang-orang yang durhaka dan mengingkari hukum- hukum Allah Swt.. Gambaran penderitaan di neraka diterangkan dalam firman Allah SWT.

Q.S. Hud: 106

Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam neraka, di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan

Hud:107

Mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi, kecuali jika Tuhanmu menghendaki (yang lain). Sesungguhnya Tuhanmu Maha Pelaksana terhadap apa yang Dia kehendaki (QS. Hud:107).

Baca Juga: