Menu Tutup

Niat Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah

Puasa Dzulhijjah adalah puasa sunnah yang dilakukan pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah, yaitu bulan yang istimewa dalam kalender Islam. Bulan ini merupakan salah satu dari empat bulan mulia (asyhurul hurum), selain Rajab, Dzulqadah, dan Muharram. Bulan ini juga merupakan bulan yang di dalamnya terdapat ibadah haji dan hari raya Idul Adha.

Puasa Dzulhijjah terdiri dari puasa sunnah pada 7 hari pertama, puasa Tarwiyah pada hari ke-8, dan puasa Arafah pada hari ke-9. Puasa Tarwiyah dinamakan demikian karena pada hari itu para jamaah haji minum air zam-zam sebanyak-banyaknya untuk menghilangkan dahaga (tarwiyah) sebelum berangkat ke Arafah. Puasa Arafah dinamakan demikian karena pada hari itu para jamaah haji berkumpul di padang Arafah untuk berdoa dan bertaubat.

Berikut ini adalah bacaan niat puasa Dzulhijjah beserta artinya  :

Niat Puasa Sunnah 7 Hari Pertama Dzulhijjah

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.

Niat Puasa Sunnah Tarwiyah (8 Dzulhijjah)

نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta’ala.

Niat Puasa Sunnah Arafah (9 Dzulhijjah)

نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma arafata sunnatan lillahi ta’ala.

Artinya: Saya niat puasa sunnah Arafah karena Allah Ta’ala.

Demikian artikel tentang niat puasa Dzulhijjah dan keutamaannya. Semoga bermanfaat dan dapat meningkatkan semangat kita untuk beribadah di bulan yang mulia ini. Aamiin.

Baca Juga: